Kamis, 24 November 2016

Pengenalan Cisco dan cara membuat jaringannya

JARINGAN KOMPUTER 

Jaringan Komputer adalah 2 komputer atau lebih yang saling terhubung yang dapat sharing

berbagai data dan sumber daya sehingga dapat digunakan secara bersama sama.

Pada  kali ini kita akan menjelaskan apa itu Hub dan Switch, bagaimana cara kerja Hub dan Switch serta perbedaan diantara keduanya dan bagaimana alur data dapat sampai ke tujuan, dan menjelaskan apa itu IP

Hub adalah merupakan sebuah perangkat jaringan yang bekerja di OSI layer 1, Physical Layer. Sehingga Hub hanya bekerja tak lebih sebagai penyambung ataupun concentrator saja, serta hanya menguatkan sinyal di kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP). Hub tak mengenal MAC Addressing atau Physical Addressing shingga tidak bisa memilah data yang harus ditransmisikan sehingga collision tak bisa dihindari dari penggunaan Hub tersebut.

Switch adalah perangkat jaringan komputer yang bekerja di OSI Layer 2, Data Link Layer. Switch kerjanya sebagai penyambung atau concentrator dalam Jaringan komputer. Switch mengenal MAC Adressing shingga dia bisa memilah paket data mana yang akan di teruskan/dilanjutkan ke mana.

Perbedaan Hub dan Switch:

Switch lebih dapat diandalkan dalam membuat jaringan daripada hub.

Hub memiliki beberapa kekurangan yang hanya bisa diakomodir oleh switch, misalnya hub tidak memiliki fasilitas untuk menangani traffic jaringan dan hanya bisa mengulang sinyal yang masuk ke seluruh port yang ada pada hub tersebut. Ini berbeda dengan switch yang setiap portnya bisa berguna sebagai bridge(Device yang bisa membagi-bagi sebuah jaringan ke dalam beberapa segmen). Jadi, jika suatu port terhubung dengan sebuah device, device tersebut akan bersifat independen(Bebas/berdiri sendiri) terhadap device lainnya.

Hub hanya bisa bekerja secara half-duplex sedangkan switch bekerja secara full-duplex. Artinya hub merupakan sebuah device yang hanya bisa mengirim atau menerima data pada waktu tertentu sedangkan switch mampu untuk bekerja secara penuh yakni bisa menerima dan mengirimkan data secara bersamaan. Jadi, switch memiliki suatu mekanisme untuk filtering dan forwarding terhadap traffic jaringan yang melewatinya.

Tingkat keamanan hub lebih rendah dibandingkan dengan switch.

Harga hub dipasaran lebih murah dibandingkan dengan switch.

Harga hub dipasaran lebih murah dibandingkan dengan switch.

Hub akan mentransmisikan data yang masuk ke semua komputer yang terhubung ke jaringan, sedangkan switch hanya akan mentransmisikan data yang masuk ke komputer yang membutuhkan/berkepentingan untuk menerima data tersebut.

Hub hanya memiliki satu pengontrol transmisi(Collision control), sedangkan switch memiliki pengontrol transmisi di setiap portnya.

Transfer data Switch lebih cepat dibandingkan Hub. 

IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet.

Pertama kita harus paham terlebih dahulu tools tools apa saja yang disediakan di Cisco Paket Tracer.

Disini saya akan menjelaskan perangkat apa saja yang tersedia di Cisco Paket Tracer:

             Router paling kiri atas.

           Setelah Router itu Switch.

              Setelah Switch itu Hub.

              Setelah Hub itu Wireless Device

5       Dan yang terakhir Petir itu adalah kabel. Kabel ada straight dan cross, cross digunakan untuk device tipe yang sama seperti pc ke pc atau router ke router dan Straight untuk yang berbeda seperti pc ke switch atau pc ke router atau kehub.

Sediakan 1 Switch dan Hub, lalu kita hubungkan dengan menggunakan kabel cross karena

dia bertipe sama.

                       

 

Setelah itu siapkan 4 end device laptop dan 4 pc yang dimana perangkatnya adalah disebelah kiri bawah, dibawah device routerHubungkan straight setiap pc ke hub dan setiap laptop ke switch dengan menggunakan kabel straight.

 

Setelah itu akan terlihat hijau semua di kabel kecuali yang ada di switch karena switch butuh waktu untuk authentic IP masing masing setiap Laptop.

 

Kita masukan IP kedalam setiap pc dengan syarat 1 kelas dan dalam gap yang sama.

Jadi PC 0 sampai PC 4 kita masukan IP 192.168.0.2, 192.168.0.3, 192.168.0.4, 192.168.0.5 Sedangkan Laptop nya adalah 192.168.0.6, 192.168.0.7, 192.168.0.8, 192.168.0.9.

Cara memasukan IP kedalam PC dan Laptop:

Klik 2 kali pada device PC dan Laptop maka akan keluar windows seperti digambar dibawah ini dan masuk kedalam tab desktop, dan pilih ip configuration. Jika dhcp maka kita ubah menjadi statis dan masukan angka IP nya 1 per 1 tiap PC dan Laptop:

Setelah semua sudah diberi IP maka kita tinggal mengetest dengan cara mengimkan paket dengan cara tools sebelah kanan paling bawah atau PDU yang di klik pertama kali adalah yang akan mengirim dan yang di klik kedua adalah yang akan menerima.

 

 

Kita juga bias melihat notifikasi disebelah kanan bawah, apakah paket terkirim sukses atau failed.

Contoh notifikasi:

Maka kita berhasil membuat jaringan dengan cara menggunkan Hub dengan Switch.

 

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Comments system

Disqus Shortname